Table of contents:
PesonaKalimantan– Gula darah yang meningkat setelah bangun tidur atau makan adalah kondisi normal. Namun, jika gula darah tetap tinggi atau terus meningkat, ini dapat menjadi ancaman serius bagi kesehatan. Gula darah tinggi bisa menimbulkan gejala seperti kesemutan, sering buang air kecil, mudah haus, hingga penurunan berat badan. Dalam jangka panjang, kondisi ini dapat memicu diabetes serta komplikasi yang memengaruhi beberapa organ tubuh, termasuk kerusakan pada mata, saraf, dan kulit. Untuk membantu menurunkan gula darah tinggi, Anda bisa mencoba beberapa herbal alami berikut:
1. Kayu Manis
Kayu manis tidak hanya dikenal sebagai rempah untuk manisan, tapi juga sebagai penurun gula darah. Menurut sebuah penelitian yang terbit di jurnal Elsevier tahun 2019, kayu manis dapat menurunkan kadar glukosa dan meningkatkan sensitivitas insulin pada penderita pra-diabetes dan diabetes tipe 2. Manfaatnya bisa dirasakan baik dari suplemen kayu manis maupun dari teh kayu manis.
2. Jahe
Jahe dikenal memiliki manfaat untuk mengatasi masalah pencernaan, mengurangi peradangan, dan menurunkan gula darah. Studi yang dipublikasikan di International Journal of Endocrinology and Metabolism tahun 2017 menyebutkan bahwa konsumsi jahe secara rutin bisa menurunkan kadar gula darah. Kandungan antioksidan dalam jahe membantu mengatur metabolisme glukosa dan meningkatkan sekresi insulin, menurut Journal of Ethnic Foods (2015).
Baca Juga:
3. Lidah Buaya
Lidah buaya biasanya digunakan untuk perawatan kulit dan rambut, namun penelitian menunjukkan bahwa lidah buaya juga dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Studi di The Journal of Alternative and Complementary Medicine tahun 2016 menemukan bahwa lidah buaya dapat menurunkan kadar gula darah dan hemoglobin A1C. Selain itu, penelitian pada tikus di tahun 2013 menunjukkan bahwa lidah buaya dapat memperbaiki sel beta di pankreas, yang berperan penting dalam produksi insulin.
4. Ginseng
Ginseng, baik dari Asia maupun Amerika, dapat membantu menurunkan kadar gula darah bagi penderita diabetes maupun non-diabetes. Dikutip dari Healthline, ginseng dapat meningkatkan fungsi sel pankreas, meningkatkan produksi insulin, dan membuat penyerapan gula darah menjadi lebih efektif.
5. Kunyit
Kunyit mengandung kurkumin, senyawa yang memberi warna kuning dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Studi dalam Journal of Endocrinology tahun 2021 menunjukkan bahwa kurkumin dapat menurunkan kadar gula darah dan mencegah komplikasi terkait diabetes. Kurkumin juga diketahui berpotensi dalam pencegahan diabetes karena membantu menstabilkan kadar gula darah.
Baca Juga:
Rekomendasi Penggunaan
Herbal-herbal ini bisa dikonsumsi sebagai suplemen atau diolah menjadi minuman seperti teh atau jus untuk mendapatkan manfaat terbaiknya.
