PesonaKalimantan.comKandungan kafein dalam kopi hitam yang melalui proses pemanggangan biasanya cukup tinggi. Satu-satunya yang berbeda adalah kandungan kafein pada kopi luwak karena lebih dulu difermentasi. Untuk itu, timbul siasat baru, yakni dengan meniadakan proses pemanggangan agar bisa mengurangi kadar kafeinnya. Dari situ, lahirlah kopi hijau.

Apa Saja Perbedaan Kopi Hijau dengan Kopi Hitam?

1. Ketika Dimanfaatkan untuk Menemani Program Diet

Saat biji kopi melalui fase pemanggangan, dengan sendirinya kandungan asam klorogenat-nya jadi hilang. Padahal kandungan tersebut sangat bagus untuk menemani program diet secara efektif. Jika dibandingkan antara keduanya, jelas kopi hijau masih lebih unggul untuk program diet. Meski begitu, tetap dibatasi penggunaannya dan jangan sampai berlebihan.

2. Kandungan Kopi Hijau Lebih Kaya Dibanding Kopi Hitam

Tak hanya mengandung asam klorogenat, dalam segelas kopi hijau juga terkandung polifenol sebagaimana yang ada pada teh hijau dan ekstrak biji anggur. Selain itu, secara umum kandungan kopi hijau dan kopi hitam relatif sama. Keduanya sama-sama memiliki zat antioksidan sehingga bisa menetralisir zat radikal yang berbahaya untuk tubuh.

3. Besaran Kandungan Kafeinnya per Cangkir

Meski diketahui kandungan kafein dalam kopi hijau itu relatif sedikit, tapi berapakah persisnya per cangkir? Rupanya dalam secangkir kopi hijau terkandung kafein sebesar 14-60 mg. Sedangkan dalam secangkir kopi hitam terkandung kurang lebih 100 mg kafein. Keduanya sama-sama aman dikonsumsi asalkan masih berada di batasan wajar.

Proses Pengolahan Kopi Hijau

1. Masuk ke Tahap Roasting dengan Beberapa Pengecualian

Tahap roasting memiliki tujuan khusus agar tingkat keasaman pada kopi bisa hilang. Begitu pula dengan rasa pahitnya. Namun proses membolak-balikkan kopi harus cepat dan tepat. Sebab, jika terlalu lama, kopi bisa hangus atau berubah warna jadi hitam. Itulah alasannya kenapa banyak peracik kopi hijau menghindari fase pemanggangan.

2. Cara Menyimpan Kopi Hijau

Untuk menjaga kandungan dalam biji kopi hijau, maka mesti cermat dalam memilih tempat penyimpanan. Apalagi jenis kopi ini tidak bisa bertahan lebih dari 1 tahun. Tempat penyimpanan terbaik bisa menggunakan karung goni. Kemudian masukkan ke dalam lemari. Pastikan ruang penyimpanan dibiarkan gelap dan tertutup rapat.

3. Cara Membuat Minuman Kopi Hijau

Untuk membuat kopi hijau di rumah, cukup sediakan blender untuk menghancurkan bijinya. Kemudian seduh dengan air panas dan tambahkan pemanis sedikit saja. Boleh pakai gula ataupun madu. Tapi kalau mau yang lebih praktis, bisa saja sih beli langsung via toko yang khusus jual kopi.

Proses Pengolahan Kopi Hitam

1. Bisa Diolah dengan Berbagai Macam Teknik

Pengolahan kopi hitam atau kopi biasa bisa pakai teknik full wash dan kering. Setelah dipisahkan dari kulit dan dikeringkan, maka masuk proses pemanggangan. Proses ini cukup nyantai karena tidak perlu terlalu fokus pada rupa si kopi. Begitu sudah matang, bisa langsung dihancurkan untuk kemudian dibikin kopi hitam.

2. Cara Membuat Kopi Hitam

Namanya juga kopi hitam kan? Maka pembuatan minuman ini sama sekali tidak pakai campuran bahan lain. Murni hanya kopi yang dipadukan dengan air panas. Rasanya jelas pahit dan kurang nyaman di lidah. Namun efek yang ditimbulkan sangat baik untuk kesehatan tubuh ketika porsinya pas atau tidak berlebihan.

Dengan mempertimbangkan kandungan kafein dalam kopi hijau dan kopi hitam, manakah yang lebih baik? Para ahli kesehatan sepakat jika kopi hijau lebih unggul dibanding kopi hitam. Efek samping kafein dalam kopi hijau pun relatif mudah dikendalikan. Tapi secara garis besar, kedua jenis kopi tersebut sama-sama bagus kok untuk kesehatan.

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *