Ketua DPR AS: Kunjungan Zelenskyy di Pennsylvania Diduga Untungkan Demokrat

Ketua DPR AS: Kunjungan Zelenskyy di Pennsylvania Diduga Untungkan Demokrat

PesonaKalimantan – Ketua DPR AS dari Partai Republik, Mike Johnson, meminta Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, untuk segera memecat Duta Besar Ukraina untuk Amerika Serikat, Oksana Markarova, terkait kunjungan Zelenskyy ke sebuah pabrik di Pennsylvania pada minggu ini. Dalam sebuah surat yang dirilis pada Rabu (25/9), Johnson menyatakan kekesalannya atas kunjungan tersebut, yang menurutnya merupakan acara kampanye partisan yang menguntungkan Partai Demokrat.

Johnson menilai kunjungan Zelenskyy, yang dilakukan di kampung halaman Presiden Joe Biden di Scranton, Pennsylvania, sebagai tindakan yang diduga mengabaikan keterlibatan anggota Partai Republik. Selama kunjungan itu, Zelenskyy bertemu dengan sejumlah politisi Demokrat, termasuk Gubernur Pennsylvania Josh Shapiro, Senator Bob Casey, dan Perwakilan AS Matt Cartwright.

Johnson menuduh kunjungan tersebut sebagai bentuk campur tangan pemilu untuk mendukung Demokrat, terutama Kamala Harris yang akan bertarung melawan mantan Presiden Donald Trump dalam Pemilihan Presiden 2024.

Lebih lanjut, Komite Pengawas DPR yang dipimpin Partai Republik telah mengumumkan akan menyelidiki apakah perjalanan Zelenskyy tersebut merupakan upaya untuk memanfaatkan pemimpin asing demi keuntungan kampanye Harris.

Meski demikian, kunjungan pemimpin asing biasanya melibatkan pertemuan dengan gubernur negara bagian yang mereka kunjungi, terlepas dari afiliasi politik. Sebagai contoh, pada bulan Juli, Zelenskyy mengunjungi pabrik di Utah dan disambut oleh gubernur negara bagian dari Partai Republik, Spencer Cox.

Kedutaan Besar Ukraina di Washington belum memberikan tanggapan terkait permintaan Johnson ini.

Tagged with:
internasional

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Baca Juga Ini:
Dekat Gedung Putih, Seorang Pria Bersenjata Ditembak Petugas

Dekat Gedung Putih, Seorang Pria Bersenjata Ditembak Petugas

Ukraina Diserang, Trump Masih Percaya Diri Jadi Mediator

Ukraina Diserang, Trump Masih Percaya Diri Jadi Mediator

Ramadan, Trump Serukan Harapan, Keberanian, dan Kebebasan Beragama

Ramadan, Trump Serukan Harapan, Keberanian, dan Kebebasan Beragama